Sunday, December 20, 2020

Pemilihan Media Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI)

MAKALAH

Pemilihan Media Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI)

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Matakuliah

 MEDIA PEMBELAJARAN PAI

Dosen Pengampu: Husna Nashihin, M.Pd.I

 

 

 

 

Oleh :

Mohamad Yunus  ( 2118017 ) PAI 5C

 

 JURUSAN TARBIYAH

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

STAINU TEMANGGUNG

2020


PENDAHULUAN

 

Pemilihan Media Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI)

Perlu kita ketahui bahwa Tidak semua media pembelajaran cocok digunakan dalam proses pembelajaran PAI, untuk itu perlu dilakukan pertimbangan dalam memilih media supaya penggunaan media pembelajaran tersebut benar dan tepat. Media yang digunakan guru PAI harus tepat dan sesuai dengan tujuan pembelajaran. Oleh karena itu, untuk menentukan media yang tepat guru PAI harus memperhatikan beberapa hal yang berkaitan dengan pemilihan media, akan saya perjelaskan satu persatu tentang pemilihan media pembelajaran PAI antara lain meliputi:

1.   Kesesuaian media dengan tujuan pembelajaran,

Media yang dipilih untuk pembelajaran PAI agar sesuai dengan tujuan pembelajaran PAI tentunya dapat digunakan untuk kepentingan bersama (guru dan siswa). Artinya dengan media pembelajaran yang digunakan, guru mendapatkan kemanfaatan termasuk dapat menyampaikan materi PAI dengan berkesan untuk mencapai tujuan pembelajaran. Dan dengan menggunakan media pembelajaran, siswa pun mendapat manfaat karena dapat memahami materi pembelajaran PAI yang telah disampaikan oleh guru, dan siswa dapat menceritakan kembali mengenai materi PAI yang diajar oleh guru dalam proses pengajaran dan pembelajaran PAI.

Contoh: Dalam, pelajaran BTQ Tilawah misalnya: agar tujuan pembelajaran tercapai, untuk kemampuan melantunkan mendengarkan atau menyimak, media yang lebih tepat digunakan adalah media audio seperti rekaman/kaset tilawah, sound&speaker. Sedangkan untuk kemampuan menulis atau membaca, maka media yang lebih tepat digunakan adalah media cetak.Dan pada akhirnya dgn penggunaan media tesebut, siswapun mampu menguasai ketrampilan bertilwah bisa mempraktekkan bahkan berprestasi.

2. Kesesuaian media dengan tingkat kemampuan siswa,

Kesesuaian media yang digunakan dalam pembelajaran PAI mestilah berdasarkan tingkat pemahaman siswa. Siswa belajar dengan tingkat kemampuan yang berbeda dan pada tingkat kecepatan yang berbeda. Faktor seperti kecerdasan, tingkat pendidikan, kepribadian, dan gaya pembelajaran mempengaruhi kemampuan dan kesediaan siswa untuk belajar. Dalam hal ini media haruslah familiar dengan karakteristik siswa. Yaitu mengkaji sifat-sifat dan ciri-ciri media yang akan digunakan. Hal lainnya karakteristik siswa, baik secara kuantitatif (jumlah) ataupun kualitatif (kualitas, ciri dan kebiasaan lain) dari siswa terhadap media yang akan digunakan. Semisal dalam pembelajaran PAI  secara daring, seorang guru PAI meletakkan materi pembelajaran PAI di Google site berupa web online, video online pembelajaran PAI agar siswa mudah mencari materi pokok yang sudah di kelompokkan linknya di portal google site. Perlu diketahui Google Sites itu merupakan aplikasi wiki terstruktur untuk membuat situs web pribadi maupun kelompok, untuk keperluan personal maupun korporat terlebih digunakan keperluan sebagai media pembelajaran PAI sangat bermanfaat sekali. Dalam penggunaan media berupa portal google site ini siswa mampu memanfaatkan media tersebut, sehingga dalam mencari informasi maupun materi pembelajaran PAI siswa dapat membuka web maupun video pembelajaran PAI yang sesuai seperti instruksi dari gurunya. Walaupun belum familiar, penggunaan google site memberi kemudahan  dan manfaat bagi siswa dalam  menggunakannya dan tentunya tidak menjadikan sembarangan browsing di situs yang salah yang tidak sesuai dg materi yg diajarkan gurunya.  Inilah yang dinamakan kemampuan siswa menggunakan media tersebut, mampu diajari dan mampu mengoperasikan.

3.   Ketersediaan sumber belajar.

Menyediakan sumber belajar PAI  untuk pembelajaran  yaitu ketersediaan segala sesuatu yang menjadi dasar seseorang dalam belajar baik dari lingkungan, al Quran dan Assunah, Manusia dan sejarah dalam proses pembelajaran PAI. Seperti: informasi, bahan ajar; cerita rakyat, dongeng, hikayat, guru, instruktur, siswa, ahli, nara sumber, buku, film, slides, gambar, alat/ perlengkapan, komputer, radio, televisi, LCD, kamera, papan tulis, alat listrik, disikusi, seminar, pemecahan masalah, simulasi, permainan, ruang kelas, tempat ibadah, perpustakaan dan lain sebagainya yang tentunya berkaitan dengan Pembelajaran PAI. Dengan adanya sumber belajar yang tersedia sebagai media pembelajaran maka tujuan pembelajaran dapat tercapai.

4.   Ketersediaan dana/ biaya

Ketersediaan biaya/dana diperlukan untuk mengembangkan atau mengadakan media pembelajaran PAI. Semisal seorang guru PAI akan menggunakan kain mori sebagai media pembelajaran PAI bab mengkafani dan sekolah belum mempunyai kain mori. maka dibutuhkan dana/ biaya untuk pengadaan tersebut. Entah itu membeli di toko atau menyewa. Sebagai catatan : Guru dalam memperhitungkan biaya dari media pembelajaran yang dipilih. Jangan sampai media pembelajaran yang dipilih akan mengeluarkan biaya yang cukup tinggi tetapi materi pengajaran tidak tersampaikan ke siswa. Bukan berarti guru memilih media yang tidak mengeluarkan biaya. Karena belum tentu media pembelajaran yang membutuhkan biaya yang tinggi itu dapat menyampaikan materi pembelajaran ke siswa, sebaliknya media pembelajaran yang membutuhkan biaya yang relatif sedikit juga belum tentu tidak dapat menyampaikan materi. Maka daripada itu betapa ketersediaan dana untuk biaya pengadaan media sangat diperlukan.

5.   Kesesuaian media dengan teknik yang dipakai.

Dalam proses pengajaran dan pembelajaran guru PAI mesti mempunyai kepakaran dalam menggunakan pelbagai jenis media pembelajaran, terutama media yang digunakan dalam proses pengajaran, sehingga bahan atau pesan yang disampaikan akan disalurkan dengan baik juga. Keberhasilan penggunaan media pembelajaran Pendidikan Agama Islam bergantung kepada: isi pesan, cara pesan dijelaskan, dan ciri-ciri penerima pesan. Kesesuaian media pembelajaran PAI dalam penerapan ilmu dan teknologi untuk menyelesaikan permasalahan siswa. Hal ini diselesaikan lewat pengetahuan, matematis dan pengalaman praktis yang diterapkan untuk mendesain objek atau proses yang berguna yang dipakai dalam pembelajaran PAI. Contoh: Media yang digunakan dalam proses pembelajaran dalam mata pelajaran PAI yaitu media whiteboard, Laptop dan LCD. Media whiteboard yang dipergunakan mempunyai kelebihan jika waktu untuk mempersiapkannya hanya sedikit, maka whiteboard ini cocok digunakan, karena waktu untuk mempersiapkannya tidak lama. Jika materi yang akan disampaikan terlalu rumit untuk dijelaskan dengan whiteboard, maka dipilihlah media Laptop dan LCD untuk menampilkan materi pembelajaran secara efektif.

Jadi dapat disimpulkan Pemilihan Media Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI)

Memilih media tidak boleh dilakukan secara sembarangan, tetapi berdasarkan kriteria tertentu. Kesalahan pada masa pemilihan, baik dalam memilih jenis media dan topik yang disediakan, akan membawa akibat yang tidak kita inginkan pada masa akan datang.

Terdapat beberapa prinsip dalam memilih media pembelajaran yang mesti dipertimbangkan oleh guru PAI, perkara yang paling penting dalam memilih media pembelajaran  PAI ialah terdapat patokan yang digunakan dalam proses pemilihan media. Pemilihan dan penggunaan media pembelajaran mesti melibatkan personel yang mampu, mahir, dan profesional untuk menggunakannya di setiap lembaga pendidikan. Biaya yang diperlukan juga mesti ada dan mampu dimiliki oleh lembaga pendidikan yang bersangkutan.

Setiap media pembelajaran mempunyai kelebihan tersendiri, oleh karna itu kita diharapkan dapat memilih media yang sesuai dengan keperluan atau objek pembelajaran.

[13:37, 10/18/2020] Arlin: 🌽🌽🌽🌽Assalamualaikum warahmatullahi wa barakah? Karena waktu sudah menunjukkan waktunya Makul Media Pembelajaran PAI . Mari  absen terlebih dahulu ;

1.Mohamad Yunus

2. Puji Rahayu

3. Sofiyatus Sa'adah

4. Uli Nikmah

5.Irsa Charisah

6. Anggun nadya

7.Pancarida Kurota A'yunin

8. Fathiyatun Nisa

9. Mifrokhatun Khasanah

10. Wisnu Bagus Saputro

11. Erwin Widiyanto

12. Sriatun

13. Maila Nadhifah

14. Diana Nur Auliasari

15. Abdul Ghofur

16. Sudarsih Dwi Ningrum

17. Nur rochmat

18.zaenal habibi

19. Arlin fatoni

🍭🍭🍭🍭🍭

[13:43, 10/18/2020] +62 882-2893-7660: Nama : Diana Nur Aulia

Pak yun saya mau bertanya, seperti yg sudah d paparkn pada Artikel, disimpulanya ada begini "Pemilihan dan penggunaan

media pembelajaran mesti melibatkan personel yang mampu, mahir, dan profesional untuk

menggunakannya di setiap lembaga pendidikan."

Pertanyaanya bagaimana jika di sekolah tersebut sebenarnya peralatan dan medianya sangat canggih dan kumplit, tetapi karena gurunya sudah banyak yg senior atau sepoh jadi tidak bisa mengoprasikanya, njok gimana ini pak yun? Terimakasih🙏🏻

[13:44, 10/18/2020] Ex: Saya Erwin Widiyanto akan bertanya kepada saudara pemakalah:

Disebutkan di kesimpulan bahwa dalam memilih media pembelajaran harus memakai prinsip. Apakah prinsip tersebut? terimakasih

[13:45, 10/18/2020] NurRokhmat: Saya nur rochmat

mau bertanya kepada pemateri pak yunus

 

Disitu dikatakan media sesuai dengan tingkat kemampuan siswa

 

Dalam masa pandemi ini siswa dari sd sampai perguruan tinggi kebanyakan menggunakan media yang sama, dari hal tersebut yang saya tanyakan relevankah media (wa, yt, zoom dll) yang digunakan sekarang ini untuk tingkatkan anak sd?

Jika relevan alasannya?

Jika tidak relevan media apa yang cocok untuk anak usia sd disaat pandemi seperti ini?

 

Terimakasih

[13:53, 10/18/2020] wisnu: Saya : Wisnu Bagus Saputro bertanya .

Pemilihan media pembelajaran memang sangat menunjang dalam proses pembelajaran. Akan tetapi jika semuanya sudah masuk, (media pembelajarannya ok, mengoperasikannya juga ok) tapi para siswa tidak banyak yang paham mengenai materi yang di ajarkan. Mereka malah fokus dan terkagum dengan Pyoyektor misalnya (karena baru pertama kali liat). Itu kira* bagaimana menyelesaikan masalah gumunan heuheu 🙏

[13:59, 10/18/2020] Mohamad Yunus(Bangkit): 1. Menjawab pertanyaan saudari Diana Nur Aulia

Pemilihan dan penggunaan

media pembelajaran mesti melibatkan personel yang mampu, mahir, dan profesional untuk

menggunakannya di setiap lembaga pendidikan."

Pertanyaanya bagaimana jika di sekolah tersebut sebenarnya peralatan dan medianya sangat canggih dan kumplit, tetapi karena gurunya sudah banyak yg senior atau sepoh jadi tidak bisa mengoprasikanya?

Jawab;Perlu diadakan pelatihan keterampilan pada guru agar tidak gaptek dan mengangkat kualitasnya sebagai seorang guru dalam menggunakan media pembelajaran.  Melalui pelatihan tersebut diharapkan guru dapat mengoprasikan program-program sederhana seperti Microsoft office untuk memudahkan pekerjaan guru dan juga keterampilan mengunakan internet untuk memperol…

[14:02, 10/18/2020] MIMI: Miftokhatun Khasanah

 

Hampir sama dengan pak erwin, disebutkan dalam memilih media.pembelajaran PAI memakai.patokan dan prinsip, saya masih belum faham..

Terimakasih 🙏

[14:03, 10/18/2020] +62 882-2893-7660: Terimakasih pak yun 😍🙏🏻

[14:05, 10/18/2020] Mohamad Yunus(Bangkit): 2. Menjawab pertanyaan Erwin Widiyanto.

Disebutkan di kesimpulan bahwa dalam memilih media pembelajaran harus memakai prinsip. Apakah prinsip tersebut?

Jawab: prinsipnya antara lain:1. Penggunaan media pengajaran hendaknya dipandang sebagai bagian yang integral dari suatu sistem pengajaran dan bukan hanya sebagai alat bantu yang berfungsi sebagai tambahan yang digunakan bila dianggap perlu dan hanya dimanfaatkan sewaktu-waktu dibutuhkan .

2.Media pengajaran hendaknya dipandang sebagai sumber belajar yang digunakan dalam usaha memecahkan masalah yang dihadapi dalam proses belajar mengajar.

3.Guru seharusnya memperhitungkan untung-ruginya pemanfaatan suatu media pembelajaran

4.Penggunaan media pembelajaran harus diorganisir secara sistematis bukan sembarang m…

[14:18, 10/18/2020] Ex: Jooooz gandhos.. terimakasih..

[14:19, 10/18/2020] Mohamad Yunus(Bangkit): 3. Menjawab pertanyaan dari nur rochmat

Disitu dikatakan media sesuai dengan tingkat kemampuan siswa*

Dalam masa pandemi ini siswa dari sd sampai perguruan tinggi kebanyakan menggunakan media yang sama, dari hal tersebut yang saya tanyakan relevankah media (wa, yt, zoom dll) yang digunakan sekarang ini untuk tingkatkan anak sd?

Jika relevan alasannya?

Jika tidak relevan media apa yang cocok untuk anak usia sd disaat pandemi seperti ini?

Jawab: tidak relevan, ditinjau dari tidak meratanya secara ekonomi dan materi maupun penguasaan dalam menggunakan maupun memiliki media pembelajaran. Tak ada pilihan dalam menghadapi pendemi Covid 19, melalui kemendikbud, dinas pendidikan, dan pemerhati pendidikan telah dan selalu mencari solusi yang terbaik, mana yang tepat …

[14:20, 10/18/2020] Mohamad Yunus(Bangkit): 2. Menjawab pertanyaan Erwin Widiyanto.

Disebutkan di kesimpulan bahwa dalam memilih media pembelajaran harus memakai prinsip. Apakah prinsip tersebut?

Jawab: prinsipnya antara lain:1. Penggunaan media pengajaran hendaknya dipandang sebagai bagian yang integral dari suatu sistem pengajaran dan bukan hanya sebagai alat bantu yang berfungsi sebagai tambahan yang digunakan bila dianggap perlu dan hanya dimanfaatkan sewaktu-waktu dibutuhkan .

2.Media pengajaran hendaknya dipandang sebagai sumber belajar yang digunakan dalam usaha memecahkan masalah yang dihadapi dalam proses belajar mengajar.

3.Guru seharusnya memperhitungkan untung-ruginya pemanfaatan suatu media pembelajaran

4.Penggunaan media pembelajaran harus diorganisir secara sistematis bukan sembarang m…

[14:21, 10/18/2020] MIMI: Terima kasih pak Yunus 🙏

[14:26, 10/18/2020] Mohamad Yunus(Bangkit): Menjawab pertanyaan Wisnu Bagus Saputro

Pemilihan media pembelajaran memang sangat menunjang dalam proses pembelajaran. Akan tetapi jika semuanya sudah masuk, (media pembelajarannya ok, mengoperasikannya juga ok) tapi para siswa tidak banyak yang paham mengenai materi yang di ajarkan. Mereka malah fokus dan terkagum dengan Pyoyektor misalnya (karena baru pertama kali liat). Itu kira* bagaimana menyelesaikan masalah gumunan heuheu 🙏

Jawab: dalam problem ini guru harus sadar, sebisa mungkin mengkondisikan kelasnya supaya murid memahami materi yang disampaikan bukan malah membiarkan murid pikiran nya keluar memikirkan media pembelajaran yang dipakai. Guru harus paham materi dan mampu menyesuaikan materi yg cocok dengan media pembelajaran yang sesuai, agar tujuan pembelajaran tercapai.

[14:28, 10/18/2020] wisnu: Masya allah

Makasih pak yunus 🙏

[14:32, 10/18/2020] Mohamad Yunus(Bangkit): Bapak dosen saya hormati dan teman-teman yang saya banggakan.

Demikian presentasi dari saya, saya ucapkan terimakasih kepada Pak Husna atas perhatiannya dan teman atas partisipasinya. Jika ada kekurangan dan kekhilafan saya mohon maaf🙏🙏

Mari kita tutup dengan bacaan hamdalah.

Wassalamualaikum wr.wb

                                                         Daftar Pustaka

 Asrul Rusdi dan Rosnita. 2015. Buku Evaluasi Pembelajaran . Citapustaka Media, Bandung.

Basyiruddin Usman. 2002. Metodologi Pembelajaran Agama Islam. Ciputat Pers, Jakarta.

Iskandar. 2009. Psikologi Pendididikan Sebuah Orientasi Baru. Jakarta: Gaung Persada Press

Wina sanjaya.2012. Perencanaan Dan Desain Sistem Pembelajaran. Prenada Media Grup.Jakarta.